PENGARUH APLIKASI KONSENTRASI POC KEONG MAS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI (Glycine max L.) VARIETAS NUANSA SANGGABUANA
Abstract
Kedelai merupakan tanaman polong yang menjadi sumber protein bagi sebagian besar masyarakat di Indonesia. Produksi kedelai di Indonesia cenderung terus menurun akibat adanya degradasi lahan, diperlukan pemberian pupuk organik cair keong mas untuk meningkatkan serapan hara dan meningkatkan produktivitas tanaman kedelai. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen, dengan rancangan acak kelompok (RAK) faktor tunggal, terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan konsentrasi pupuk organik cair (POC) keong mas terdiri dari P0 (kontrol), P1 (200 ml/l), P2 (300 ml/l), P3 (400 ml/l), P4 (500 ml/l). Data hasil pengamatan dianalisis dengan analisis sidik ragam dan diuji lanjut dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan, terdapat pengaruh nyata pada tinggi tanaman, jumlah daun, bagan warna daun, bobot polong basah, bobot polong kering dan bobot 100 biji. Perlakuan P4 (500 ml/l) memberikan hasil terbaik terhadap tinggi tanaman (11,24-30,79 cm), jumlah daun (6,73-18,03 helai), bobot polong basah (498,80 gram), bobot polong kering (283,60 gram) dan bobot 100 biji (21,80 gram).
Downloads
References
Adisarwanto, T. 2005. Budidaya dengan Pemupukan yang Efektif dan Pengoptimalan Peran Bintil Akar Kedelai. Penebar Swadaya. Bogor.
Astasari, K., Zakaria, W.A. dan Effendi, I. 2021. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi dan Tingkat Pendapatan Usahatani Padi Sawah Peserta Upsus Pajale di Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu. Jurnal Ilmu Ilmu Agribisnis, 9(4): 577–584.
Budiyono, S. 2006. Teknik Mengendalikan Keong Mas pada Tanaman Padi. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian, 2(2): 128–133.
Darma, A. 2018. Pengaruh Pemberian POC Keong Mas dan Pupuk Organik Mucuna bracteata terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max L.).
Efendi 2010. Peningkatan Pertumbuhan dan Produksi Kedelai Melalui Kombinasi Pupuk Organik Lamntorogung dengan Pupuk Kandang. Jurnal Floratek, (5): 65–73.
Fadli, Z., Parwito dan Togatorop, E.R. 2021. Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merill) dengan Pemberian Berbagai Jenis Pupuk Organik Cair dan Limbah Kulit Kopi. Jurnal Pucuk, x(14): 1–14.
Juhaeti, T. dan Lestari, P. 2016. Pertumbuhan Produksi dan Potensi Gizi Terong Asal Enggano pada Berbagai Kombinasi Perlakuan Pemupukan. Berita Biologi, 15(3): 303–313.
Kementerian Pertanian 2020. Outlook Kedelai 2020. Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian.
Kurniawan, N., Lestari, A.P. dan Martino, D. 2020. Pengaruh Pemberian Mikroorganisme Lokal Keong Mas Pengganti Pupuk Anorganik pada Tanaman Kedelai. Jurnal Matematikan, Sains, dan Pembelajarannya, 6(2): 130–135.
Leiwakabessy, F.M, U.M Wahjudin dan Suwamo 2003. Kesuburan Tanah. Bogor.
Marschner, P. 2012. Mineral Nutrition of Higher Plant. Mineral nutrition of higher plants.
Marsono dan Lingga, P. 2006. Petunjuk penggunaan pupuk / Pinus Lingga dan Marsono. Jakarta: Penebar Swadaya.
Master 2009. Unsur Hara Fosfor. Tersedia di http://pupukdsp.com/%0Aindeks.php/pupuk-tanaman/Unsur-HaraFosfos_P. Html.
Murnita dan Taher, Y.A. 2021. Dampak Pupuk Organik dan Anorganik terhadap Perubahan Sifat Kimia Tanah dan Produksi Tanaman Padi (Oriza sativa L.). Jurnal Menara Ilmu, 15(2): 67–76.
Novizan 2002. Petunjuk pemupukan yang efektif. Jakarta: Agromedia Pustaka. Tersedia di https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=685291.
Nugroho, H. dan Jumakir 2020. Respon Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kedelai Terhadap Iklim Mikro. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jambi. hal.265–274.
Poerba, A., Situmeang, R. dan Sinaga, L.R. 2019. Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair Keong Mas (Pomacea canaliculata) dan Penggunaan Mulsa Plastik HItam Perak terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Terung Ungu. Jurnal Ilmiah Rhizobia, 1(1): 1–15.
Purwasista, M. 2009. Mikroorganisme Lokal sebagai Pemicu Siklus Kehidupan dalam Bioreaktor Tanaman. Bandung.
Samsudin, Nelvia dan Ariani, E. 2017. Aplikasi Trichokompos dan Pupuk NPK pada Bibit Kakao (Theobroma cacao L.) di Medium Gambut. JOM FAPERTA, 4(2): 1–14.
Sihotang, R.H., Zulfita, D. dan Surojul, A.M. 2013. Pengaruh Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kacang Hijau pada Tanah Aluvial.
Tandirerung, W.Y., Pata’dungan, A.M. dan Melky 2020. Respon Pertumbuhan Tanaman Kedelai (Glycine max L.) terhadap POC Keong Mas. Jurnal Ilmiah Agrosaint, 11(1): 9–16.
Tanti, N., Nurjannah, N. dan Kalla, R. 2019. Pembuatan Pupuk Organik Cair Dengan Cara Aerob. ILTEK, 14(2): 2053–2058.
Yoseva, S., Armaini, Nurbaiti dan Daeli, E.N. 2022. Peningkatan Pertumbuhan Dan Produksi Kedelai (Glycine max L) Terhadap Aplikasi Pupuk Kascing Dan Npk Pada Tanah Inceptisol. Jurnal Agroteknologi Tropika, 11(2): 68–79.
Yuliani 2018. Pemanfaatan Urine Kelinci dan Mol (Mikroorganisme Lokal) dari Keong Emas Untuk Peningkatan Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai Edamame (Glycine Max L.). Agroscience, 6(1): 6.
Adisarwanto, T. 2005. Budidaya dengan Pemupukan yang Efektif dan Pengoptimalan Peran Bintil Akar Kedelai. Penebar Swadaya. Bogor.
Astasari, K., Zakaria, W.A. dan Effendi, I. 2021. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi dan Tingkat Pendapatan Usahatani Padi Sawah Peserta Upsus Pajale di Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu. Jurnal Ilmu Ilmu Agribisnis, 9(4): 577–584.
Budiyono, S. 2006. Teknik Mengendalikan Keong Mas pada Tanaman Padi. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian, 2(2): 128–133.
Darma, A. 2018. Pengaruh Pemberian POC Keong Mas dan Pupuk Organik Mucuna bracteata terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max L.).
Efendi 2010. Peningkatan Pertumbuhan dan Produksi Kedelai Melalui Kombinasi Pupuk Organik Lamntorogung dengan Pupuk Kandang. Jurnal Floratek, (5): 65–73.
Fadli, Z., Parwito dan Togatorop, E.R. 2021. Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merill) dengan Pemberian Berbagai Jenis Pupuk Organik Cair dan Limbah Kulit Kopi. Jurnal Pucuk, x(14): 1–14.
Juhaeti, T. dan Lestari, P. 2016. Pertumbuhan Produksi dan Potensi Gizi Terong Asal Enggano pada Berbagai Kombinasi Perlakuan Pemupukan. Berita Biologi, 15(3): 303–313.
Kementerian Pertanian 2020. Outlook Kedelai 2020. Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian.
Kurniawan, N., Lestari, A.P. dan Martino, D. 2020. Pengaruh Pemberian Mikroorganisme Lokal Keong Mas Pengganti Pupuk Anorganik pada Tanaman Kedelai. Jurnal Matematikan, Sains, dan Pembelajarannya, 6(2): 130–135.
Leiwakabessy, F.M, U.M Wahjudin dan Suwamo 2003. Kesuburan Tanah. Bogor.
Marschner, P. 2012. Mineral Nutrition of Higher Plant. Mineral nutrition of higher plants.
Marsono dan Lingga, P. 2006. Petunjuk penggunaan pupuk / Pinus Lingga dan Marsono. Jakarta: Penebar Swadaya.
Master 2009. Unsur Hara Fosfor. Tersedia di http://pupukdsp.com/%0Aindeks.php/pupuk-tanaman/Unsur-HaraFosfos_P. Html.
Murnita dan Taher, Y.A. 2021. Dampak Pupuk Organik dan Anorganik terhadap Perubahan Sifat Kimia Tanah dan Produksi Tanaman Padi (Oriza sativa L.). Jurnal Menara Ilmu, 15(2): 67–76.
Novizan 2002. Petunjuk pemupukan yang efektif. Jakarta: Agromedia Pustaka. Tersedia di https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=685291.
Nugroho, H. dan Jumakir 2020. Respon Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kedelai Terhadap Iklim Mikro. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jambi. hal.265–274.
Poerba, A., Situmeang, R. dan Sinaga, L.R. 2019. Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair Keong Mas (Pomacea canaliculata) dan Penggunaan Mulsa Plastik HItam Perak terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Terung Ungu. Jurnal Ilmiah Rhizobia, 1(1): 1–15.
Purwasista, M. 2009. Mikroorganisme Lokal sebagai Pemicu Siklus Kehidupan dalam Bioreaktor Tanaman. Bandung.
Samsudin, Nelvia dan Ariani, E. 2017. Aplikasi Trichokompos dan Pupuk NPK pada Bibit Kakao (Theobroma cacao L.) di Medium Gambut. JOM FAPERTA, 4(2): 1–14.
Sihotang, R.H., Zulfita, D. dan Surojul, A.M. 2013. Pengaruh Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kacang Hijau pada Tanah Aluvial.
Tandirerung, W.Y., Pata’dungan, A.M. dan Melky 2020. Respon Pertumbuhan Tanaman Kedelai (Glycine max L.) terhadap POC Keong Mas. Jurnal Ilmiah Agrosaint, 11(1): 9–16.
Tanti, N., Nurjannah, N. dan Kalla, R. 2019. Pembuatan Pupuk Organik Cair Dengan Cara Aerob. ILTEK, 14(2): 2053–2058.
Yoseva, S., Armaini, Nurbaiti dan Daeli, E.N. 2022. Peningkatan Pertumbuhan Dan Produksi Kedelai (Glycine max L) Terhadap Aplikasi Pupuk Kascing Dan Npk Pada Tanah Inceptisol. Jurnal Agroteknologi Tropika, 11(2): 68–79.
Yuliani 2018. Pemanfaatan Urine Kelinci dan Mol (Mikroorganisme Lokal) dari Keong Emas Untuk Peningkatan Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai Edamame (Glycine Max L.). Agroscience, 6(1): 6.