PENGARUH DOSIS DAN FREKUENSI PEMBERIAN BIO-SLURRY KOTORAN KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN TOMAT

  • Intan Nur Vita Sari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
  • RA Nora Augustien Kusumaningrum
  • Hadi Suhardjono
Keywords: tanaman tomat, trichiderma sp, bio slurry, dosis, frekuensi

Abstract

Tanaman tomat memiliki potensi dan manfaat untuk dikembangkan. Upaya peningkatan produksi tomat perlu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pasar. Upaya tersebut dapat dilakukan dengan pemberian pupuk organik secara efektif sebagai penyediaan unsur hara tanaman tomat. Penelitian bertujuan menggali informasi dosis dan frekuensi pemberian bio slurry kotoran kambing hasil fermentasi Mol Trichoderma sp. yang efektif untuk pertumbuhan dan produksi tanaman tomat. Penelitian bertempat di lahan Dusun Gandu, Desa Mlaras, Sumobito, Jombang bulan Februari sampai bulan Mei 2022. Rancangan percobaan dalam penelitian adalah RAL faktorial dua faktor, yaitu dosis bio slurry kotoran kambing dan frekuensi pemberian bio slurry kotoran kambing yang dikombinasikan menjadi 16 dan diulang tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan kombinasi dosis dan frekuensi pemberian memiliki interaksi terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, umur muncul bunga, jumlah total bunga, dan diameter buah. Perlakuan dosis dan frekuensi pemberian secara faktor tunggal masing-masing memberikan pengaruh nyata pada parameter hasil tanaman tomat. Kombinasi perlakuan dosis 75 ml/liter air dan 4x frekuensi pemberian bio slurry kotoran kambing hasil fermentasi Mol Trichoderma sp. memberikan pertumbuhan dan hasil terbaik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afifah, N. N. (2021). Pengaruh Dosis Bio Slurry Pada Berbagai Jenis Tanah Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Kailan (Brassica oleraceae var achepala). Skripsi. Fakultas Pertanian Institut Pertanian Stiper Yogyakarta
Akmal, Sapareng, S., & Arzam, T. S. A. (2021). Pengaruh Dekomposer Trichoderma harzianum dan Pleurotus ostreatus (Tri-Po) terhadap Pengomposan Tandan Kosong Kelapa Sawit. Jurnal Tabaro, 5(2), 610–618.
Andayani dan Sarido, L. (2013). Uji Empat Jenis Pupuk Kandang terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum). Jurnal Agrifor. 12(1), 22-29.
Baharuddin, Ningsih, D. K., Sunnantra, M., Arifin, Z., & Zainab, S. (2022). Pengaruh Media Tanam Yang Berbeda dan Pemberian Dosis Pupuk Organik Cair Nasa terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada (Lactuca sativa L.). Biofarm: Jurnal Ilmiah Pertanian, 18(1), 20–24.
Chalimah, S., & Sulaiman, W. (2015). Uji Potensi Hasil Produksi Pupuk Organik Granul Limbah Biogas terhadap Pertumbuhan Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum). The 1st University Research Colloquium (URECOL), (1), 186–194. dle/11617/5157
Edy, A., Sari, R. P. K., & Pujisiswanto, H. (2021). Pengaruh Dosis Pupuk Organik Bio-Slurry Cair dan Waktu Aplikasi terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung (Zea mays L.). Jurnal Agrotropika, 20(1), 17–27.
Fahmi, Z. (2021). Pengaruh Pemberian Kompos Tablet terhadap Laju Pertumbuhan Bibit Tanaman Tomat. Skripsi. Jurusan Teknologi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Mataram.
Fauzi, G., Rugayah, Yafizham, & Hendarto, K. (2015). Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Bio-Slurry Padat dan Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Jurnal Agrotek Tropika, 3(1), 64–70.
Hadisuwito, S. (2007). Membuat Pupuk Kompos Cair (hal. 44-50). Jakarta: Agromedia Pustaka.
Irawati, T. (2014). Respon Dasa Bio Kompos dan NPK Nature terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill) varietas permata F1. Jurnal Cendekia. 1(2), 64-75
Irvan, M. (2013). Respon Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) terhadap Zat Pengatur Tumbuh dan Unsur Hara. Jurnal Agroteknologi, 3(2), 35-40.
Kinasih, P., Pangaribuan, D., Hadi, M. S., & Ginting, Y. C. (2013). Pengaruh Frekuensi Penyemprotan dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair Pada Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Jurnal Agrotek Tropika, 1(3), 264–268.
Kusumayati, N., Nurlaelih, E. E., & Setyobudi, L. (2015). Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum Mill .) pada Lingkungan yang Berbeda T. Jurnal Produksi Tanaman, 3(8), 683–688.
Limbong, O., Barus, O., & Sulistiono, S. D. (2019). Pupuk Bio-slurry dan Limbah Organik untuk Meningkatkan Produktivitas Tanaman Cabai. Seminar Nasional Sains Dan Entrepreneurship VI, 1–6.
Mabruri, M. R. (2020). Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum, Mill.) Akibat Pengaturan Jarak Tanam dan Konsentrasi Pupuk Hayati. Skripsi. Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Surabaya.
Mashud, N., Maliangkay, R. B., & Nur, D. A. N. M. (2013). Pengaruh Pemupukan terhadap Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Aren Belum Menghasilkan. B. Palma, 14(1), 13–19.
Mufid, E. A. N. (2019). Pengaruh Dosis Bio Slurry Padat dan Frekuensi Pemberian Bio Slurry Cair Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.). Skripsi. Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur. Surabaya.
Nathalia, G. (2022). Pengaruh Pemberian Beberapa Dosis Bio-Slurry Sebagai Pupuk Organik dan Penjarangan Buah Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Stroberi (Fragaria ananassa D.). Skripsi. Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Surabaya
Pasaribu, M. S., Barus, W. A., & Kurnianto, H. (2011). Pengaruh Konsentrasi dan Interval Waktu Pemberian Pupuk Organik Cair (POC) NASA terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt). Jurnal Agrium, 17(1), 17–19.
Permadi, S. (2020). Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan Serta Hasil Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum Mill.). Skripsi. Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Jember.
Raharjo, S., & Eko, A. P. M. (2021). Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Guano Cair Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Solanum Lycopersicum var. cerasiforme). Jurnal Nabatia, 9(2), 1–13.
Rokhminarsi, E., Utami, D. S., & Begananda. (2020). Hasil dan Kualitas Tomat pada Pemberian Pupuk Mikotricho dan Pupuk N-P-K. Jurnal Hortikulutura, 11(3), 192–201.
Santoso, P. F. (2019). Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat Cherry (Lycopersicum esculentum Mill, var. Cerasiforme Alef) Asal Stek Tunas pada Berbagai Media Tanam serta Pemberian Pupuk Cair Bio-Slurry. Skripsi. Program Studi Agroteknologi Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian-Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang.
Sari, R. D., Budiyanto, S., & Sumarsono, S. (2019). Pengaruh Substitusi Pupuk Anorganik Dengan Pupuk Herbal Organik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum mill) varietas permata. Journal of Agro Complex, 3(1), 40–47.
Sugiharto, N. O., Sulistyono, A., & Kusumaningrum, N. A. (2022). Pengaruh Konsentrasi Paclobutrazol dan Dosis Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum). Plumula, 10(1), 55–69.
Tim Biogas Rumah (Tim BIRU). (2013). Pedoman & Pengguna Pengawas Pengelolaan dan Pemanfaatan Bio-slurry (24 hal). Jakarta. Kerja sama Indonesia-Belanda. Program BIRU.
Wandi, F., Mahdalena, & Hamidah. (2017). Aplikasi Kompos Dengan Aktivator Effective Microorganisms 4 (EM 4) dan Pupuk Organik Cair NASA pada Pertumbuhan Bibit Batang Bawah Tanaman Karet (Hevea brasiliensis). Jurnal Agrifarm, 6(1), 21–26.
Wicaksono, R., Pangaribuan, D. H., Edy, A., & Pujisiswanto, H. (2019). Pengaruh Pupuk Bio-Slurry Padat dengan Kombinasi Dosis Pupuk NPK pada Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt). Jurnal Agrotek Tropika, 7(1), 265–272.
Published
2023-06-30
Section
Articles