PRODUKSI BENIH PADI GOGO YANG BERMUTU MENGGUNAKAN TEKNIK DAN WAKTU PENYIMPANAN

  • Eko Priyantono Universitas Tadulako
  • Maemunah Universitas Tadulako
  • Moh. Adnan Khaliq Universitas Tadulako
  • Mustakim Universitas Tadulako
  • Yusran Universitas Tadulako
Keywords: Benih padi, bermutu, teknik, waktu penyimpanan

Abstract

Penyimpanan sangatlah penting dilakukan untuk menghasilkan benih padi gogo yang bermutu dan berkualitas yang akan digunakan sebagai bahan tanam selanjutnya. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mendapatkan teknik produksi benih padi gogo yang bermutu  dan berkualitas dengan perkecambahan terbaik. Penelitian ini dilaksanakan di desa Kalukubula dan uji perkecambahan dilaksanakan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2019 sampai Februari 2020. Penelitian ini disusun menggunakan racangan acak kelompok (RAK) pola faktorial dua faktor, faktor pertama terdiri atas dua lokasi penyimpanan yaitu: P1= Dalam Ruangan, P2= Luar Ruangan, Sedangkan faktor kedua terdiri atas tiga waktu penyimpanan yaitu: W1=satu bulan dan W2= dua bulan, dan W3= tiga bulan, yang diulang sebanyak enam kali sehingga terdapat 36 unit percobaan dimana setiap unit percobaan terdapat 50 benih dan total benih yang digunakan ialah sebanyak 1.800 benih. Analisis data menggunakan uji Fisher dan dilanjutkan dengan menggunakan uji BNJ pada taraf 1%. Hasil penelitian menunjukkan hasil panen yang disimpan dalam ruangan selama 3 tiga bulan menghasilkan daya berkecambah (93,00%), waktu berkecambah (2,08 hari), potensi tumbuh maksimum (99,00%) dan persentase benih berjamur (1,33%).

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ance, dan K. Kartasapoetra 1992. Teknologi Benih. Jakarta: Rineka Cipta.

Baco, D., M. Yasin., J. Tandiabang., S. Saenong., dan T. Lando, 2000. Penanggulangan Kerusakan Benih Jagung Oleh Hama Gudang Sitophilus zeamais Dengan Berbagai Alat dan Cara Penyimpanan. Penelitian Pertanian Tanaman Pangan. 19(1): 1-5.

Bettaieb Rebey, Iness et al. 2019. “On the Effect of Initial Drying Techniques on Essential Oil Composition, Phenolic Compound and Antioxidant Properties of Anise Seeds.” Journal of Food Measurement and Characterization.

Chope, G.A., L.A. Terry, dan P.J. White, 2006. Effect of Controlled Atmosphere Storage on Abscisic Acid Concentration and Other Biochemical Attributes of Onion Bulbs. Postharvest Biology and Technology. 39: 233-242.

Dewi, T.K. 2015. Pengaruh Kombinasi Kadar Air Benih dan Lama Penyimpanan Terhadap Viabilitas dan Sifat Fisik Benih Padi Sawah Kumtivar Ciherang. Jurnal Agrorektan. 2(1): 53-61

Dinarto, W. 2010. Pengaruh Kadar Air dan Wadah Simpan Terhadap Viabilitas Benih Kacang Hijau dan Populasi Hama Kumbang Bubuk Kacang Hijau Callosobruchus Chinensis L. Jurnal AgriSains. 1(1): 68-78.

Hendarto, K. 2007. Teknologi Pemrosesan Pengemasan da Penyimpanan Benih. Yogyakarta: Kanisius

Justice, O.L., dan L.M. Bass, 2002. Prinsip dan Praktek Penyimpanan Benih. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Kartono, 2004. Teknik Penyimpanan Benih Kedelai Varietas Wilis Pada Kadar Air dan Suhu Penyimpanan yang Berbeda. BuletinTeknik Pertanian. 9(2): 79-82.

Lesilolo, M.K., J. Patty., and N. Tetty, 2012. Penggunaan Desikan Abu dan Lama Simpan Terhadap Kualitas Benih Jagung Pada Penyimpanan Ruang Terbuka. Agrologia. 1(1): 51-59.

Sutopo, L. 2002. Teknologi Benih. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Mustakim., S. Samudin., And Maemunah, 2019. Establishment of Genetic Variability, Heritability and Correlation Between the Charateristic of Several Local Upland Rice Cultivar. Agroland: The Agriculture Sciance Journal. 6(1).

Mustakim, A. Syakur, M.A. Khaliq, dan Yusran, 2020. Penanganan Pasca Panen Dengan Metode Penyimpanan Untuk Menghasilkan Benih Padi Gogo Lokal Yang Berkualitas. Agrotech, 10(2): 48-53

Sadjad, S, and P.D.I.H Suseno, 1972. “Kertas Merang Untuk Uji Viabilitas Benih Di Indonesia Beberapa Penemuan Dalam Bidang Teknologi Benih.

Sadjad, S. 1997. “Membangun Industri Benih Dalam Era Agribisnis Indonesia.” Gramedia. PT. Jakarta

Sitorus, E. M., dan Imam, 2000. Pengaruh Pendinginan Awal dan Suhu Penyimpanan Untuk Memperpanjang Kesegaran Bawang Merah. J.Hort. 10(2): 137-143.

Sun, W. Q., and A. C. Leopold, 1994. Glassy State and Seed Stroge Stability: A Viability Equation Analysis. Annals of Botany. 74: 601-604.

Wulandari, F. 2019. “Kajian Distribusi Suhu Dan Aliran Udara Panas Pada Alat Pengering Gabah Tipe Hibrid Menggunakan Simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD).”

Yulyatin, A., dan Y, Haryati, 2016. Pengujian Daya Berkecambah Biji Bawang Merah Selama 7 Periode Simpan. Buletin Hasil Kajian. 6(6): 5-8

Published
2021-12-28
Section
Articles