PENGARUH KOMBINASI PUPUK KANDANG DAN PUPUK MAJEMUK SERTA DOSIS ARANG SEKAM PADA PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI CABAI RAWIT HIBRIDA (Capsicum annum L.)

  • Widya Aliv Pakerti Universitas Diponegoro
  • D.W. Widjajanto Universitas Diponegoro
  • Eny Fuskhah Universitas Diponegoro
Keywords: Arang Sekam, Pupuk Kandang, Pupuk Majemuk

Abstract

The experiment was aimed to determine the effect of combination dosage organic fertilizer with compound fertilizer and dosage husk charcoal, also the interaction both of treatment on the growth and production of hybrid cayenne pepper. A completely randomized factorial design (4x6) with 3 replications was used throughout the experiment. The first factor was dosage husk charcoal (A) namely A0 = control, A1 = 40 g husk charcoal/8 kg soil, A2 = 80 g husk charcoal/8 kg soil, A3 = 120 g husk charcoal/8 kg soil. The second factor was combination dosage of organic fertilizer and compound fertilizer (B) namely B0 = control, B1 = 100% organic fertilizer, B2 = 75% organic fertilizer + 25% compound fertilizer, B3 = 50% organic fertilizer + 50% compound fertilizer, B4 = 25% organic fertilizer + 75% compound fertilizer dan B5 = 100% compound fertilizer. Parameters observed were plant height, total number of fruits per plant, total weight of fruits per plant, fresh weight per plant, harvest index. Collected data were analyzed using ANOVA and Duncan Test was employed for further analysis. Experiment showed that application of combination dosage organic fertilizer and compound fertilizer was significantly affected the observed parameters. Application of 25% organic fertilizer + 75% compound fertilizer and the use of 120 g husk charcoal/8 kg soil gave good result on growth and production of cayenne pepper.

 

Keywords : husk charcoal, organic fertilizer and compound fertilizer

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustin, A. D., M. Riniarti dan Duryat. 2014. Pemanfaatan limbah serbuk gergaji dan arang sekam padi sebagai media sapih untuk Cempaka Kuning (Michelia champaca). J. Sylva Lestari, 2 (3) : 49 – 58.

Aini, C dan T. Wardiyati. 2018. Uji efektivitas arang sekam padi, jerami bakar dan pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil bawang merah (Allium ascalonium L.). J. Produksi Tanaman, 6 (12) : 3086 – 3095.

BPS. 2015. Statistik Daerah Kecamatan Tembalang. Badan Pusat Statistika, Semarang.

BPS. 2020. Statistik Hortikultura 2019. Jakarta.

Damayanti, N.S., D.W. Widjajanto, Sutarno. 2019. Pertumbuhan dan produksi tanaman sawi Pakcoy (Brassica rapa L.) akibat dibudidayakan pada berbagai media tanam dan dosis pupuk organik. J. Agro Complex 3 (3) : 142 – 150.

Gustia, H. 2013. Pengaruh penambahan sekam bakar pada media tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman sawi (Brassica juncea L.). J. Kesehatan dan Lingkungan, 1 (1) : 12 – 17.

Hapsari, R., D. Indradewa dan E. Ambarwati. 2017. Pengaruh pengurangan jumlah cabang dan jumlah buah terhadap pertumbuhan dan hasil tomat (Solanum lycopersicum L.). Vegetalika, 6 (3) : 37 – 49.

Haryadi, D., H. Yetti, dan S. Yoseva. 2015. Pengaruh pemberian beberapa jenis pupuk terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kailan (Brassica alboglabra L.). Jom Faperta 2 (2) : 1 – 10.

Hidayat, T., W. Wardati, dan Armaini.2013. Pertumbuhan dan produksi sawi (Brassica juncea L.) pada inceptisol dengan aplikasi kompos tandan kosong kelapa sawit. J. Online Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau, 1 (1) : 1 – 9.

Kartika, E., Z. Gani dan D. Kurniawan. 2013. Tanggapan tanaman tomat (Lycopersicum esculentum. Mill) terhadap pemberian kombinasi pupuk organik dan pupuk anorganik. J. Bioplantae, 2 (3) : 122 – 131.

Lubis, R. A. 2017. Uji perbandingan varietas dan pengaruh interval waktu pemberian pupuk daun growmore terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman Semangka. J. Eksaskta, 2 (2) : 96 – 100.

Milla, Y. N., I. K. Widnyana, N. P. Pandawani. 2016. Pengaruh waktu pemberian pupuk mikoriza terhadap pertumbuhan dan hasil bawang merah (Allium ascalonicum L.). J. Agrimeta, 6 (12) : 66 – 76.

Nabilah, I., H. Yetti, dan S. Yoseva. 2018. Pengaruh pewiwilan dan pupuk pelengkap cair terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.). JOM Faperta UR, 5 (1) : 1 – 14.

Naimnule, M. A. 2016. Pengaruh takaran arang sekam dan pupuk kandang sapi terhadap pertumbuhan dan hasil Kacang Hijau (Vigna radiate, L.). J. Pertanian Konservasi Lahan Kering, 1 (4) : 118 – 120.

Pangaribuan, D. H., M. Yasir, dan N. K. Utami. 2012. Dampak bokashi kotoran ternak dalam pengurangan pemakaian pupuk anorganik pada budidaya tanaman tomat. J. Agron. Indonesia, 40 (3) : 204 – 210.

Pinasti, W., A. Haitami dan A. Alatas. 2020. Respon pemberian pupuk petroganik dan pupuk phonska terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.) pada tanah ultisol. J. Green Swarnadwipa, 9 (2) : 345 – 353.

Pradita, T. P., W. S. D. Yamika dan T. Sumarni. 2018. Pengaruh jarak tanam cabai rawit (Capsicum frutescens L.) dan populasi oyong (Luffa acutangula) dalam tumpangsari terhadap hasil tanaman cabai rawit. J. Produksi Tanaman, 6 (1) : 1 – 8.

Prananti, F. R., Y. Sunaryo dan Darnawi. 2018. Pengaruh dosis pupuk bokasi kotoran kambing dan kotoran sapi terhadap hasil produksi tanaman tomat (Solanum lycopersicum L.) varietas New Mutiara F1. J. Ilmiah Agroust, 2 (2) : 1 – 9.

Prasetyo, R. 2014. Pemanfaatan berbagai sumber pupuk kandang sebagai sumber N dalam budidaya cabai merah (Capsicum annum L.) di tanah berpasir. Plant Tropika Journal of Agro Science, 2 (2) : 125 – 132.

Purboningtyas, D., K. Yurlisa dan B. Guritno. 2020. Pengaruh dosis pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil dua varietas terung gelatik (Solanum melongena L.). J. Produksi Tanaman, 8 (2) : 216 – 225.

Puspadewi, S., W. Sutari dan Kusumiyati. 2016. Pengaruh konsentrasi pupuk organik cair (POC) dan dosis pupuk N, P, K terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mays L. var Rugosa Bonaf) kultivar talenta. J. Kultivasi, 15 (3) : 208 – 216.

Rinasari, S. P. O., Z. Kadir, dan Oktafiri. 2016. Pengaruh konsentrasi pupuk organonitrofos terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) secara organik dengan sistem irigasi bawah permukaan (sub surface irrigation). J. Teknik Pertanian Lampung, 4 (4) : 325 – 234.

Roidah, I. S. 2013. Manfaat penggunaan pupuk organik untuk kesuburan tanah. J. Universitas Tulungagung Bonorowo, 1 (1) : 130 – 142.

Sahetapy, M. dan G. A. Liworngawan. 2013. Respon Tanaman Seledri (Apium graveolens L.) pada dosis pupuk growmore. J. Ilmiah UNKLAB, 17 (1) : 33 – 43.

Satriyo, M. A. dan N. Aini. 2018. Pengaruh jenis dan tingkat konsentrasi pupuk daun terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman Terong (Solanum melongena L.). J. Produksi Tanaman, 6 (7) : 1473 – 1480.

Sinaga, A. S., B. Guritno dan Sudiarso. 2017. Pengaruh dosis kompos sampah rumah tangga terhadap pertumbuhan dan hasil tiga varietas buncis tipe tegak (Phaseolus vulgaris L.). J. Produksi Tanaman, 5 (6) : 947 – 956.

Tanari, Y dan V. Vita. 2017. Pengaruh naungan dan berbagai media tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman selada (Lactuca sativa L.). J. AgroPet, 14 (2) : 1 – 12.

Tuapattinaya, P. M. J. dan F. Tutupoly. 2014. Pemberian pupuk kulit pisang raja (Musa sapientum) terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.). Biopendix, 1 (1) : 13 – 21.

Wahyudin, A., Ruminta dan D. C. Bachtiar. 2015. Pengaruh jarak tanam berbeda pada berbagai dosis pupuk organik terhadap pertumbuhan dan hasil jagung hibrida P-12 di jatinangor. J. Kultivar, 14 (1) : 1 – 8.
Published
2021-06-28
Section
Articles