EFEKTIVITAS AIR FERMENTASI LIMBAH ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BUNCIS (Phaseolus vulgaris L.) VARIETAS MAXIPRO

  • Andhika Arya Billah Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Hayatul Rahmi Universitas Singaperbangsa Karawang
Keywords: air fermentasi, buncis, limbah organik

Abstract

Tanaman buncis (Phaseolus vulgaris L.) merupakan komoditas sayuran yang banyak dibudidayakan  oleh petani  karena pangsa pasar yang besar, namun produktifitasnya yang masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi air fermentasi limbah organik yang memberikan pertumbuhan dan hasil tertinggi tanaman buncis (Phaseolus vulgaris L.) paling optimal. Penelitian dilakukan di Desa Sukaluyu, Kecamatan Teluk Jambe Timur, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa barat, Indonesia pada bulan Febuari-Maret 2022. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ekperimental Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktor tunggal yang terdiri dari 7 perlakuan dan 4 ulangan, yaitu: d1 (konsentrasi POC nasa 2 ml/l), d2 (konsentrasi air fermentasi limbah organik 0 ml/l), d3 (konsentrasi air fermentasi limbah organik100 ml/l), d4 (konsentrasi air fermentasi limbah organik 200 ml/l), d5 (konsentrasi air fermentasi limbah organik 300 ml/l, d6 (konsentrasi air fermentasi limbah organik 400 ml/l), d7 (konsentrasi air fermentasi limbah organik 500 ml/l), d8 (Pupuk NPK 350 kg/ha). Perlakuan d4 (konsentrasi air fermentasi limbah organik 200 ml/l) memberikan hasil tertinggi pada parameter tinggi tanaman dan parameter jumlah daun, namun tidak berbeda nyata dengan perlakuan lainnya. Bedasarkan hasil tersebut dapat disimpulakan bahwa pemberian air fermentasi limbah organik berbagai konsentrasi tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anugrah, T.E., Ismail, D dan Nurmasyita, M. 2021. Pengaruh Pupuk Organik Cair Bonggol Pisang Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Buncis. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Pertanian. 1 (1). 1-6.

Bachtiar, T., Nurrobifahmi, Citraresmini, A., Flatian, A.N., Slamet, S. dan Tarmizi. 2018. Peningkatan Produksi Kedelai Hitam Varietas Mutiara 2 Melali pemberian Pupuk Organik Cair. Prosiding Seminar Nasional APISORA. Vol 2 : 41-48.

Badan Pusat Statistik. 2020. Produksi Telur Ayam Petelur menurut Provinsi (Ton), 2018-2020. Diakses melalui : https://www.bps.go.id/indicator/24/491/1/produksi-telur-ayam-petelur-menurut-provinsi.html. Diakses pada : 15 Desember 2021.

Deviani, F., R. Dini. dan R.S. Bobby. 2019. Analisa Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Usahatani Buncis Gabungan Kelompok Tani Lembang Agri Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. 3 (2) : 165-173.

Dewanto, F.G., J. Londok., R.A.V. Tuturong. dan W.B. Kaunang. 2013. Pengaruh Pemupukan Anorganik dan Organik terhadap Produksi Tanaman Jagung. Jurnal Zootek. 32 (5) : 1-8.

Food and Agriculture Organization. 2021. Estadisticas de Frijol Seco. Diakses melalui : www.fao.org,faostat/en/#data/QC. Diakses pada tanggal : 20 November 2021.

Fitria, Y., I. Bustami. dan D. Desniar. 2013. Pembuatan Pupuk Organik Cair dari Limbah Cair Industri Perikanan Menggunakan Asam Asetat dan EM4 (Effective microorganisme 4). Jurnal Sumberdaya perariran. 2 (1): 103-113.

Gamesan, K. dan Baojun, X. 2017. Polyphenol-Rich Dry Cummon Beans (Phaseolus vulgaris L.) and Their Health Benefits. Journal Moleculer Scienses: 1 – 26.

Hadisuwito, S. 2012. Membuat Pupuk Organik Cair. Jakarta : Agromedia Pustaka. Hal. 15.

Indriyati, L.T., S. Supiandi., L.K. Kadarusman., R. Situmorang., Sudarsono, dan W.H. Sisworo. 2008. Transformasi Nitrogen dalam Tanah Tergenang: Aplikasi Jerami Padi dan Kompos Jerami Padi. Jurnal Tanah Tropis. 13 (3): 189-197.

Muchtar, J. 2020. Variasi Pemberian Pupuk Organik Kotoran Sapi dan Ayam Terhadap Tanaman Buncis Sebagai Upaya Meningkatkan Produktifitas Usahatani Buncis. Jurnal Agribisnis dan Teknologi Pangan. 1 (1) : 72 – 95.

Muniarty, P., Wulandari, Supratman, M. Yuslan, Muniarti dan Wahidah. 2021. Pembuatan Pupuk Organik Cair Melalui Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga Di Kelurahan Dodu Kota Bima. Jurnal Pusaka Mitra. 1 (1) : 6 – 9.

Puspadewi, S., Sutari, W dan Kusumiyati. 2016. Pengaruh Konsentrasi Pupuk Organik Cair (POC) dan Dosis Pupuk N, P, K Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays L. var Rugosa Bonaf) Kultivar Talenta. Jurnal Kultivasi. 15 (3): 208 – 216.

Rambe, R.B. 2019. Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris) Terhadap Pemberian POC Limbah Ikan dan Pupuk SP-36. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan.

Satriawi, W., E.W. Tini. dan A. Iqbal. 2019. Pemberian Pupuk Limbah Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis sativus L.). Jurnal Penelitian Pertanian Terapan. 19 (2): 115-120.

Savici, S. 2012. Investigation of Effect of Chemical Fertilizer on Enviromental. Journal APCBEE Procedia 1 : 287-298.

Sufianto, S. M. Arifah. dan Hartawati. 2017. Kajian Vermicomposting Limbah Kulit Ari Biji Kedelai Sebagai Pupuk Organik. Seminar Nasional dan Gelar Produk. Universitas Muhammadiyah Malang. Malang 17-18 Oktober 2017.

Wachjar, A. dan Kadarisman, L. 2007. Pengaruh Kombinasi Pupuk Organik Cair dan Pupuk Anorganik serta Frekuensi Aplikasinya terhadap Pertumbuhan Tanaman Kakao (Theobroma cacao L.) Belum Menghasilkan. Bul. Agronomi. 35 (3): 212 – 216.

Published
2022-12-30
Section
Articles